2009: Not a rollercoaster, it’s just life.
Ada keriangan, liburan ke tempat yang diinginkan. Ada kehilangan. Melepaskan yang pergi untuk selamanya dengan tenang. Ada pekerjaan yang membawa langkah kemana-mana. Juga ada yang merenggut hati dan jiwa, pergi bahkan sebelum ia berwujud nyata. Diikuti breakdown yang menyesakkan. Namun ada yang tetap bertahan. Menggenggam tangan dengan penuh sayang.
Ada keberanian untuk memutuskan. Untuk bilang cukup, untuk bilang sudah. Ada ketakutan, untuk memulai yang baru. Ada keraguan akan hari depan. Tapi ada keyakinan bahwa semua akan baik-baik saja. Ada pelajaran tentang hidup, bahwa kita tak selalu mendapatkan apa yang kita inginkan. Tapi juga ada pelajaran bahwa yang diberikan itu, adalah yang terbaik.
A rollercoaster? Not really, it’s life.
2009. Tahun yang mendewasakan.
Kali ini tak ada resolusi. Karena mulai besok, setiap hari adalah ujian. Ujian untuk keteguhan hati.
*Tuhan, ihklaskan hati ini, selalu.*
Ada keberanian untuk memutuskan. Untuk bilang cukup, untuk bilang sudah. Ada ketakutan, untuk memulai yang baru. Ada keraguan akan hari depan. Tapi ada keyakinan bahwa semua akan baik-baik saja. Ada pelajaran tentang hidup, bahwa kita tak selalu mendapatkan apa yang kita inginkan. Tapi juga ada pelajaran bahwa yang diberikan itu, adalah yang terbaik.
A rollercoaster? Not really, it’s life.
2009. Tahun yang mendewasakan.
Kali ini tak ada resolusi. Karena mulai besok, setiap hari adalah ujian. Ujian untuk keteguhan hati.
*Tuhan, ihklaskan hati ini, selalu.*
beautiful writing, like always :)
ReplyDeletehappy new year, my perfect stranger
slamat taun baru din, slamat melanjutkan perjuangan :)
ReplyDeleteIna dan Abang...Selamat Tahun Baru.
ReplyDeleteGood luck untuk 2010 :)
ReplyDeleteselamat taun baru, dinda :)
ReplyDelete