Java RockinTrip: Moral of the Story :D


Waaahhh… ceritanya sudah habis, tapi buatku euforianya masih belum mereda.

Mungkin banyak sekali tempat yang tak bisa kami kunjungi, atau hal-hal yang tak kami lakukan. Tapi bahkan pengalaman yang terbatas itu bisa membuat kami tambah cinta sama Indonesia. Kami bahkan berfikir, jika Insya Allah masih diberi sehat dan rezeki untuk liburan, kami mau ngubek-ngubek Indonesia aja dulu sampai puas. Sekalian membantu perekonomian daerah kan?

Anyway, baru satu kali ber-Road Trip ria memang tak membuatku jadi ahli. Tapi, dari pengalaman kemaren, mungkin ini ada beberapa tips umum yang bisa membantu kalau-kalau ada yang pengen ber-road trip ria:

- Road Trip itu seperti marathon. Jaga stamina dan buat prioritas. Jangan terlalu ambisius, karena istirahat juga penting

- Be adventurous dan jangan ngeributin masalah sepele. Nyasar? Nggak masalah, puter balik aja lagi! Nggak macet kayak Jakarta kok :D

- Sebaiknya sih buat rencana budget secara umum. Selain bisa mengira-ngira pengeluaran, juga nggak kebawa euphoria dan belanja nggak perlu ditengah jalan

- Karena naik mobil, kita bisa bawa banyak barang tanpa perlu berat-berat nenteng. Jadi, bawa baju aja yang banyak, jadi ga takut kurang (dan menghemat nggak perlu beli di jalan kan?), dan bawa persediaan makanan agak banyak (jurus hemat juga!).


Tapi, pada akhirnya, road trip – sebagaimana perjalanan lainnya – adalah soal kebersamaan. Untuk menikmati setiap waktu yang dihabiskan bersama-sama. Soal membuat kenangan. Membuat ikatan. Soal menikmati hal-hal yang kecil dan berbahagia karenanya. Dan tentunya, soal berterimakasih kepada Maha Kuasa karena hidup, adalah kesempatan yang luar biasa.

*terimakasih suamiku kesayangan, untuk hadiah ulang tahun perkawinan yang luar biasa. Dan untuk empat tahun yang berbahagia.

Comments

  1. Aku udah mantau blog ini sejak postingan awal keberangkatan. Hehehe... Asik jg ya kayaknya. Inspiratif. Kayaknya kalo honey moon lebih enak jalan kayak gini, ya? :D

    ReplyDelete
  2. @ juminten: cieeeeehhh.. udah ngomong hanimun. *winkwink*

    Kalo menurutku sih perjalanan begini agak kurang cocok buat hanimun. Capek bok! Jadi susah deh kalo mau indehoyindemorning

    kita aja berniat mau 'hanimun' jadi agak kurang teralisasi, hahkahkahak...

    ReplyDelete
  3. hadeuuuhhh... jadi pingin keliling2 jawa lagi .... :(
    selamat berbahagia ya buat Ina dan Abang ... :* :* :*

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Review Buku - "The Book You Wish Your Parents Had Read"

Jalan ‘Sunyi’ Homeschool (Pentingnya Support System)

Menyusun ‘Kurikulum’ HS yang Bertumbuh